Kericuhan di dunia

Apa yang terjadi di Amerika? Dokter menyatakan bahwa kematian George Floyd adalah pembunuhan yang disebabkan oleh "tekanan leher" - sesuai dengan pemeriksaan jenazah, di mana dinyatakan bahwa dia meninggal karena tercekik. Petugas polisi berlutut di lehernya selama hampir 9 menit. Hanya 1 dari 4 petugas polisi yang ditahan atas tuduhan pembunuhan tingkat 3. Jam malam diberlakukan di 40 kota, termasuk di Washington. Di seluruh Amerika, puluhan ribu orang turun ke jalan. Demonstran di beberapa kota membakar mobil polisi, bangunan pemerintah, dan merampok supermarket. Polisi telah melakukan setidaknya 5600 penangkapan selama protes terhadap kekerasan polisi dan ketidakadilan rasial. Presiden Trump mengancam akan mengirim "ribuan tentara bersenjata dengan baik" melawan para demonstran. Amerika Serikat telah menetapkan Antifa sebagai organisasi teroris. Kepala polisi di Louisville dipecat setelah membunuh seorang demonstran kulit hitam selama kerusuhan berlangsung setelah jam malam. Para demonstran di Amerika Serikat telah melakukan protes sejak 25 Mei, ketika George Floyd, seorang pria Afrika-Amerika berusia 46 tahun, meninggal saat ditangkap di Minneapolis. Kematian George Floyd telah menyebabkan demonstrasi di seluruh dunia. Ribuan orang telah turun ke jalan selama beberapa hari terakhir untuk memprotes ketimpangan rasial. Protes juga berlangsung di Jerman, Spanyol, Inggris, Yunani, Perancis, Selandia Baru.