Kebakaran di Polandia

Di Polandia, dua kebakaran serius terjadi pada bulan Mei 2024. Yang pertama terjadi pada tanggal 10 Mei 2024 di tempat pembuangan sampah di Jalan Wyzwolenia di Siemianowice Śląskie. Kebakaran melibatkan sekitar 5,5 ribu m² tempat pembuangan sampah, dan saat proses pemadamam terjadi ledakan becak dan tangki kimia. Akibat kebakaran, dua petugas pemadam kebakaran terluka.

Kebakaran kedua terjadi pada tanggal 12 Mei 2024 di sebuah bangunan pasar seluas 63 ribu m² di Jalan Marywilska di Warsawa. Api muncul pada malam hari, dan Pemadam Kebakaran dihubungi oleh sensor otomatis. Meskipun begitu, api cepat menyebar, dan dalam 11 menit, 2/3 bangunan sudah terbakar. Selain itu, beberapa sistem proteksi kebakaran tidak berfungsi, sehingga bangunan terbakar habis.

Belakangan ini, kami juga menghadapi kebakaran di tempat pembuangan sampah di Czechowice-Dziedzice (16 Mei, 100 m²), kebakaran di Bolesławiec dekat stasiun kereta api (16 Mei, bangunan), kebakaran sampah beracun di Przylep, kebakaran di sekolah menengah di Grodzisk Mazowiecki (13 Mei).

Presiden Duda menilai bahwa serangkaian kebakaran di Polandia mungkin merupakan upaya untuk mendestabilisasi negara dari luar, sementara marshal Hołownia menyatakan bahwa "dalam beberapa bulan terakhir, upaya sabotase terhadap infrastruktur Polandia telah gagal".

Menurut presiden, "sulit untuk tidak mencurigai bahwa serangkaian 5 atau 6 kebakaran serius di berbagai tempat tidak bersifat kebetulan"; "kasus sedang diselidiki".

Hołownia menilai bahwa "Putin ingin mendestabilisasi situasi di banyak negara Eropa sebelum pemilu Eropa"; "di Polandia, banyak upaya sabotase telah digagalkan, yang ditujukan pada infrastruktur kami, industri, perbatasan, dan tempat tempat kita tinggal"; "dalam beberapa bulan terakhir, layanan telah melakukan pekerjaan besar dan mencegah hal-hal yang benar-benar buruk bisa terjadi, karena kami memiliki keberanian sebagai negara untuk dengan tegas menyatakan bahwa kami berdiri di pihak kebebasan, demokrasi, dan nilai-nilai".